Januari 28, 2025

Musk Mengusulkan Penggantian Nama Selat Inggris

By Daring

(SeaPRwire) –   Saran perubahan nama yang diajukan CEO SpaceX muncul setelah Donald Trump melakukan dua perubahan besar pada peta

Miliarder teknologi Elon Musk telah menyarankan agar AS mengubah nama Selat Inggris menjadi “Selat George Washington” untuk menghormati presiden Amerika pertama, setelah Presiden AS Donald Trump mengganti nama Teluk Meksiko menjadi Teluk Amerika.

Dalam sebuah unggahan di platform X miliknya pada hari Sabtu, Musk mengusulkan “nama baru untuk perairan yang memisahkan Inggris dan Prancis,” membagikan foto satelit selat tersebut dengan tulisan “Selat George Washington” yang ditambahkan di atas selat tersebut.

Unggahan Musk kemungkinan besar bernada bercanda, tetapi muncul kurang dari seminggu setelah Trump – sekutu politik dekat Musk – memerintahkan Teluk Meksiko untuk diganti namanya menjadi Teluk Amerika, dan puncak Denali di Alaska untuk dikembalikan ke nama sebelum tahun 2015 yaitu Gunung McKinley. Departemen Dalam Negeri AS mengkonfirmasi perubahan tersebut pada hari Jumat.

Trump juga telah berulang kali menyatakan niatnya untuk mengakuisisi wilayah otonom Denmark, Greenland, sebuah langkah yang akan secara signifikan memperluas garis pantai Arktik AS. “Saya pikir kita akan memilikinya,” katanya kepada wartawan pada hari Sabtu, setelah percakapan telepon yang penuh perselisihan dengan Perdana Menteri Denmark Mette Frederiksen awal pekan ini.

Selain itu, Trump telah menyarankan dalam beberapa kesempatan dalam beberapa bulan terakhir bahwa Kanada “seharusnya menjadi negara bagian” AS.

Selat Inggris disebut oleh orang Romawi sebagai ‘Mare Britannicum’, atau ‘Laut Britania’. Ia telah umum disebut Selat Inggris sejak Abad Pertengahan, meskipun di Prancis disebut ‘La Manche’, atau ‘Lengan’, karena bentuknya.

Artikel ini disediakan oleh penyedia konten pihak ketiga. SeaPRwire (https://www.seaprwire.com/) tidak memberikan jaminan atau pernyataan sehubungan dengan hal tersebut.

Sektor: Top Story, Daily News

SeaPRwire menyediakan distribusi siaran pers real-time untuk perusahaan dan lembaga, menjangkau lebih dari 6.500 toko media, 86.000 editor dan jurnalis, dan 3,5 juta desktop profesional di 90 negara. SeaPRwire mendukung distribusi siaran pers dalam bahasa Inggris, Korea, Jepang, Arab, Cina Sederhana, Cina Tradisional, Vietnam, Thailand, Indonesia, Melayu, Jerman, Rusia, Prancis, Spanyol, Portugis dan bahasa lainnya.